First rule of Fight Club is you do not talk about Fight Club. Tapi bodo amat, gue adminnya. Film ini adalah definisi ironi paling purba: kita semua nonton film tentang anti-konsumerisme lewat laptop mahal sambil minum kopi starbucks.
David Fincher bener-bener gila. Visualnya kotor, gelap, kayak toilet umum yang gak disiram seminggu, tapi entah kenapa estetik parah. Akting Edward Norton sebagai mas-mas korporat yang dead inside itu relatable banget buat kita semua yang budak gaji. Terus ada Brad Pitt pake jaket kulit merah—jujur aja, 50% alesan film ini bagus cuma karena perutnya Brad Pitt.
Plot twist-nya? Gak usah ditanya. Kalau lu belum nonton film ini di tahun segini, lu tinggal di goa mana? Ini bukan cuma film berantem, ini film tentang krisis identitas cowok-cowok yang kebanyakan belanja perabotan IKEA. Masterpiece of filth.
